
TIKTAK.ID – Media sosial milik Meta, Instagram, disebut-sebut tengah berencana melakukan uji coba fitur aset digital dalam bentuk Non Fungible Token (NFT) di aplikasinya mulai minggu ini. Berdasarkan rencana perusahaan, uji coba telah berlangsung namun hanya dilakukan kepada pengguna terpilih di Amerika Serikat.
“Mulai minggu ini, sejumlah kreator dan kolektor yang terpilih bisa membagikan koleksi digital mereka melalui Instagram,” ujar Instagram lewat siaran resmi, Selasa (10/5/22), seperti dilansir CNN Indonesia.
Instagram mengatakan bahwa kreator bisa memamerkan NFT dalam bentuk gambar, video, atau musik lewat aplikasi tersebut. Instagram pun mengklaim penggemar dapat langsung membeli NFT tersebut.
Instagram menjelaskan, kreator bisa memperdagangkan NFT yang sudah mereka buat, dengan cara menghubungkan dompet digital dengan Instagram. Jika sudah terhubung, maka kreator dan kolektor dapat memilih NFT dari dompet digital dan membagikannya lewat Instagram. Setelah kreator atau kolektor mengunggah koleksi digitalnya, item tersebut bakal menampilkan efek berkilau dengan informasi publik seperti deskripsi hak cipta kepemilikan NFT.
Selain itu, Instagram menyebut kreator dan kolektor dapat secara otomatis dikaitkan di unggahan koleksi digital, tergantung pada pengaturan privasi mereka. Instagram menyatakan fitur NFT itu disematkan di aplikasi dengan cara mengumpulkan dan mengatur data publik dari blockchain terbuka, seperti Ethereum.
“Dari data blockchain publik ini, kami hanya bisa mengidentifikasi koleksi mana yang menjadi milik kolektor dan kreator saat mereka menghubungkan dompet pihak ketiga mereka ke Instagram,” terang Instagram.
Lebih lanjut, Instagram mengatakan blockchain bakal didukung oleh Ethereum dan Polygon. Kemudian dompet pihak ketiga yang kompatibel untuk digunakan yakni Rainbow, MetaMask, dan Trust Wallet.
Sejumlah blockchain disebut-sebut bakal segera hadir sebagai pihak ketiga, seperti Flow dan Solana. Selain itu, dompet digital lain juga akan digandeng. Di antaranya Coinbase, Dapper, dan Phantom.
Sebelumnya, CEO Instagram, Adam Mosseri, sempat mengumumkan lewat rekaman video melalui media sosialnya, bahwa pihaknya sedang menguji NFT pada platformnya. Dia mengaku tidak akan ada biaya yang terkait dengan mengunggah atau membagikan koleksi digital di IG.