Ini Alasan Apriyani/Siti Fadia Mundur dari Babak 16 Besar Asian Games 2023
TIKTAK.ID – Pelatih ganda putri Indonesia, Eng Hian mengungkapkan bahwa cedera Apriyani Rahayu kambuh saat tampil di babak 16 besar Asian Games 2023, pada Rabu (4/10/23).
Situasi itu akhirnya membuat pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti memutuskan mundur dari pertandingan melawan ganda putri Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota. Ketika skor pertandingan 3-15 di game pertama, Apriyani/Fadia memilih untuk tidak meneruskan laga.
“Apri mengalami cedera betis kanan, cedera yang sama saat All England 2022 lalu. Kejadiannya ketika kemarin saat melawan pasangan Hong Kong, ada gerakan yang tidak pas, sehingga terasa lagi. Karena kemarin sudah match point, Apri memaksa untuk menyelesaikan pertandingan,” ujar Eng Hian dalam keterangan resmi PBSI, Rabu (4/10/23), seperti dilansir CNN Indonesia.
Usai melawan Hong Kong pada laga sebelumnya, cedera Apriyani sebenarnya telah terasa dan mendapat penanganan. Eng Hian menyebut Apriyani tetap ingin berusaha tanding alih-alih memutuskan mundur lebih awal.
“Dari tadi malam dilakukan terapi dan pemulihan, lalu tadi pagi kami evaluasi, dia bilang masih coba dulu. Namun kondisinya tidak bisa dipaksakan, daripada semakin parah, maka diputuskan untuk mundur,” terang pelatih yang akrab disapa Koh Didi tersebut.
Eng Hian menilai Apriyani sudah tidak mampu melakukan jangkauan jauh. Dia menjelaskan bahwa rasa sakit muncul saat Apriyani melakukan manuver sulit.
“Untuk gerakan kecil-kecil memang sudah tidak sakit. Tapi untuk bermain kan harus ada jangkauan yang jauh, harus ada eksplosivitas, harus ada reaksi, ternyata itu masih ada rasa nyeri,” jelas Eng Hian.
“Lebih baik setelah ini kami kembali ke Jakarta secepatnya, untuk recovery dan terapi di sana. Mudah-mudahan di turnamen selanjutnya sudah dapat kembali bertanding,” imbuhnya.
Sebelumnya, Apriyani/Fadia berhasil mengalahkan Lui Lok Lok/Ng Wing Yung dari Hong Kong dengan skor 21-14 dan 21-14 pada babak pertama Asian Games 2023, Selasa (3/10/23). Sedangkan pada nomor beregu putri, Apriyani/Fadia juga tampil ketika Indonesia kalah dari China. Ketika itu, Apriyani/Fadia kalah dari Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dengan skor 12-21, 21-19, dan 20-22.
Adapun sektor ganda putri Indonesia dipastikan tanpa wakil pada babak perempat final. Sebelum Apriyani/Fadia kalah, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi juga telah takluk di babak 16 besar.