
TIKTAK.ID – Masih belum ada pengumuman resmi dari Yamaha terkait pengganti Valentino Rossi -yang kini tengah positif Covid-19, di dua balapan MotoGP terdekat. Pembalap asal Italia itu pun dipastikan absen di MotoGP Aragon akhir pekan ini, tepatnya pada Minggu (18/11/20). Ia juga terancam akan melewati MotoGP Teruel pekan depan.
Seperti dilansir CNN Indonesia, saat ini kandidat yang sangat mungkin menggantikan The Doctors adalah pembalap asal Spanyol, Jorge Lorenzo. Pembalap penguji di Yamaha. Itu sangat terbuka untuk menggantikan posisi Rossi di MotoGP Teruel. Pasalnya, di MotoGP Aragon Yamaha tidak mewajibkan mencari pengganti Rossi.
Lorenzo juga menjadi kandidat jika melihat track record tim-tim di MotoGP. Contohnya, yang dilakukan Honda ketika memanggil penguji mereka Stefan Bradl untuk menggantikan Marc Marquez yang mengalami cedera parah. Hal serupa juga terjadi pada Ducati yang memanggil pengujinya, Michele Pirro, saat Pecco Bagnaia mengalami cedera.
Akan tetapi, Yamaha diketahui memiliki kandidat lain selain Lorenzo. Kandidat itu adalah bintang muda yang sedang naik daun di World Superbike, Turk Toprak Razgatlioglu.
Saat ini, “bola” ada di tangan Yamaha sendiri. Apakah Yamaha akan memilih Lorenzo yang sudah kenyang pengalaman di MotoGP atau menarik Turk untuk mencoba balapan di level tinggi MotoGP.
Sebelumnya, Rossi merasakan demam ringan pada Kamis (15/10/20) pagi. Kemudian ia menjalani dua kali tes, dengan yang terakhir memperlihatkan dirinya positif virus Corona.
“Yamaha Motor Co., Ltd. and Yamaha Motor Racing Srl dengan menyesal menyampaikan, Valentino Rossi takkan bisa mengikuti Gran Premio de Aragón pada akhir pekan ini”, sebut pernyataan tim MotoGP Yamaha dalam situs resminya, mengutip Detik.com.
Yamaha juga membeberkan kronologis dari Valentino Rossi meninggalkan sirkuit Le Mans yang jadi lokasi balap MotoGP Prancis 2020 pada akhir pekan lalu, hingga ia diketahui positif Covid-19.
Pada Minggu (11/10/20), Rossi meninggalkan sirkuit Le Mans untuk menuju rumahnya di Tavullia, Italia. Selasa (13/10/20), Rossi menjalani tes PCR (Polymerase Chain Reaction) rutin, yang merupakan kewajiban bagi siapa saja yang mengunjungi rumahnya di sela-sela balapan. Hasil tes itu muncul keesokan harinya dan negatif.
Pada Rabu (14/19/20), Rossi merasa bugar dan berlatih di rumah tanpa merasakan gejala maupun ketidaknyamanan. Namun, Kamis (15/10/20), Rossi bangun di pagi hari dan merasa tak enak badan. Ia merasa sedikit demam dan langsung memanggil dokter.
Dokter pun melakukan dua tes terhadap Rossi. Pertama, sebuah tes cepat PCR, yang kembali memunculkan hasil negatif. Kedua, tes standar PCR, yang keluar pada hari Kamis (15/19/20), dan menyatakan Rossi positif terjangkit Covid-19.