
TIKTAK.ID – Samsung Galaxy Z Flip 5 yang akan diluncurkan pada tahun depan, disebut-sebut bakal mendapat upgrade yang cukup signifikan. Galaxy Z Flip 5 dikabarkan akan punya layar eksternal yang lebih besar dan minim kerutan di layar utamanya.
Berdasarkan laporan dari konsultan Display Supply Chain Consultants (DSCC), Ross Young, Galaxy Z Flip 5 akan memiliki layar eksternal lebih besar, tepatnya berukuran antara 3,3 inch hingga 3,4 inch.
Untuk diketahui, Galaxy Z Flip 4 saat ini memiliki layar eksternal berukuran 1,9 inch. Bila rumor tersebut memang menjadi kenyataan, berarti ukuran layar eksternal Galaxy Z Flip 5 akan 60% lebih besar dibandingkan pendahulunya.
Samsung sendiri sebetulnya sudah pernah memperbesar ukuran layar eksternal Galaxy Z Flip series sebelumnya. Sebelum Galaxy Z Flip 3 hadir pada dua tahun yang lalu, ponsel layar lipat tersebut memiliki layar eksternal mini berukuran 1,1 inch.
Tidak hanya layar eksternal yang lebih besar, beredar pula rumor mengenai Galaxy Z Flip 5 akan memiliki desain engsel baru. Menurut bocoran Young, perubahan desain itu nantinya akan bisa mengurangi kerutan horizontal di layar utamanya sehingga tidak begitu terlihat, seperti dikutip detik.com dari GSM Arena, pada Jumat (2/12/22).
Kemudian melalui cuitan terpisah, Young meyakini kalau perubahan desain ini juga akan hadir pada Galaxy Z Fold 5. Dia menjelaskan, sepertinya duo ponsel layar lipat yang bakal diluncurkan oleh Samsung pada tahun depan akan punya tanda lipatan yang minim di layar.
Perlu dicatat, informasi tersebut sekadar rumor dan masih belum dikonfirmasi oleh Samsung. Meski begitu, Young memang memiliki rekam jejak yang cukup akurat. Samsung sendiri kemungkinan akan merilis Galaxy Z Fold 5 dan Galaxy Z Flip 5 pada Agustus atau September 2023 mendatang.
Sebelumnya, ada kategori perangkat baru karya Samsung yang diklaim mengalami peningkatan popularitas di antara pengguna bisnis, yakni kategori ponsel dengan dukungan layar berkemampuan dilipat.
Mengutip Medcom.id, Samsung menyebut pada periode antara Januari dan Oktober 2022, perusahaannya telah menjual sebanyak 105 persen unit lebih banyak kepada konsumen enterprise ketimbang periode yang sama pada 2021.