TIKTAK.ID – Direktur Olahraga Tokyo Verdy, Atsuhiko Ejiri mengungkapkan bahwa Pratama Arhan memiliki potensi menjadi seorang penyerang, bukan hanya sebagai seorang bek kiri.
Ejiri menyampaikan hal itu ketika bertemu dengan Arhan pada 26 Mei lalu. Tiga hari usai pertemuan tersebut, Arhan bergabung bersama Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Asia 2023.
Untuk diketahui, Arhan debut bersama Tokyo Verdy pada 7 Juli. Kemudian dalam pertandingan melawan Tochigi SC, pemain berusia 20 tahun ini bermain sebagai penyerang sayap dan bukan sebagai bek kiri.
Lantas Ejiri mengaku melihat potensi lain Arhan selama proses latihan. Tak dinyana tim pelatih Tokyo Verdy pun mengklaim melihat hal sama. Oleh sebab itu, Arhan coba disulap menjadi seorang penyerang.
“Saya selalu melihat latihan sehari-hari, saya juga selalu bicara dengan Pelatih Kepala dan staf di lapangan. Arhan memang direkrut di sini utamanya agar dipasang pada posisi bek kiri,” ujar Ejiri, seperti dikutip CNN Indonesia dari tayangan kanal YouTube Tokyo Verdy TV.
“Akan tetapi, jika saya lihat dari cara bermain, sepertinya Arhan memiliki banyak potensi. Ternyata hal itu juga dirasakan oleh Pelatih Kepala,” sambung Ejiri.
Ejiri menilai kemampuan menyerang mantan pemain PSIS Semarang itu cukup menonjol. Dia menyatakan Arhan tidak hanya cakap dalam membantu penyerangan, tapi juga punya naluri mencetak gol.
“Dari yang saya lihat dan pembicaraan dengan staf di lapangan, kemampuan Arhan seperti teknik dan ide penyerangan saat ini telah mencapai level untuk dapat bergabung pada sebuah pertandingan,” jelasnya.
Ejiri menjelaskan, sebagai pemain muda yang masih memiliki masa depan panjang, segala potensi Arhan coba digali. Dia melanjutkan, bila memang nantinya tidak eksplosif sebagai penyerang, maka posisi gelandang akan coba diberikan.
“Saya ingin mengembangkan semua potensi yang Arhan miliki. Saat ini Arhan tengah berada dalam suatu proses pengembangan diri,” ungkap Ejiri kepada Arhan yang didampingi sang penerjemah.
“Apakah Arhan lebih baik berada di posisi bek kiri, posisi penyerang, atau posisi gelandang. Jadi semuanya itu telah saya pikirkan baik-baik,” imbuh Ejiri, menjelaskan maksud dan tujuan klub.