Korea berbagi perbatasan darat sepanjang 248 kilometer, dengan Zona Demiliterisasi (DMZ) sepanjang 4 kilometer yang awalnya dibuat sebagai zona penyangga.
Namun tidak seperti namanya, DMZ adalah perbatasan yang paling ketat penjagaannya di dunia. Diperkirakan 2 juta ranjau ditanam di dalam dan di dekat DMZ, yang juga dijaga dengan pagar kawat berduri, perangkap tank dan pasukan tempur di kedua sisi.
Pada akhir 2018, kedua Korea mulai membongkar beberapa pos jaga garis depan mereka dan mengeluarkan ranjau dari DMZ sebagai bagian dari beberapa langkah untuk mengurangi ketegangan.
Namun upaya itu tak terus berlanjut dan terhenti di tengah kebuntuan negosiasi nuklir antara Jong Un dan Presiden Donald Trump. Perundingan itu bertujuan untuk meyakinkan Korea Utara agar menghentikan proyek senjata nuklirnya sebagai imbalan atas pencabutan sanksi ekonomi.
Baku tembak antar kedua Korea terakhir kali terjadi di sepanjang perbatasan adalah pada 2017. Ketika itu Korea Utara menyemburkan peluru ke seorang tentaranya yang melarikan diri ke Korea Selatan.